Tidaklah Kuciptakan jin dan manusia kecuali supaya mereka beribadah kepada-Ku. (QS. Adz-Dzariyat: 56)

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memberi makan orang banyak


Diriwayatkan daripada Anas bin Malik katanya: Abu Talhah telah berkata kepada Ummu Sulaim: Saya mendengar suara Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam begitu lemah. Tahulah saya baginda dalam keadaan lapar. Apakah engkau mempunyai sesuatu? Ummu Sulaim menjawab: Ya! Kemudiannya dia menghasilkan beberapa buku roti dari gandum dan setelah itu, mengambil kain tudungnya dan membungkus roti itu dengan separuh kain tudung, lalu disisipkan di bawah bajuku, sedangkan yang separuh lagi diselendangkan kepadaku. 

Selepas itu pula dia menyuruhku pergi ke tempat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam Sayapun berangkat membawa roti yang dibungkus kain tudung itu. Saya mendapatkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yang sedang duduk di dalam masjid bersama orang-ramai dan berada di sisi mereka. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bertanya: Abu Talhah yang mengutusmu? Saya menjawab: Ya, benar! Rasulullah S.A.W bertanya lagi: Untuk makanan? Saya menjawab: Ya! Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda kepada orang-ramai yang bersama baginda: Bangunlah kamu sekalian! Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam lalu berangkat diiringi para sahabat dan saya berjalan di antara mereka untuk segera memberitahu Abu Talhah. Maka Abu Talhah berkata: Wahai Ummu Sulaim! Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah datang bersama orang yang ramai, padahal kita tidak mempunyai makanan yang mencukupi untuk mereka. Dia menjawab: Allah dan rasulNya lebih tahu. Lalu Abu Talhah menjemput Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, dan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pun masuk bersamanya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: Bawakan ke sini apa yang ada di sisimu wahai Ummu Sulaim! Ummu Sulaim terus membawa roti tersebut kepada baginda kemudian memerah bekas lemaknya untuk dijadikan lauk dimakan dengan roti. Kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam mendoakan makanan itu. Setelah itu baginda bersabda: Izinkan sepuluh orang masuk! Abu Talhah memanggil sepuluh orang Sahabat. Mereka makan sehingga kenyang kemudian keluar. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menyambung: Biarkan sepuluh orang lagi masuk. Sepuluh orang berikutnya pun masuk dan makan sehingga kenyang lalu keluar. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam kemudian bersabda lagi: Suruhlah sepuluh orang lagi masuk. Demikian berlaku terus-menerus sehingga semua orang dapat makan hingga kenyang, padahal jumlah mereka adalah lebih kurang tujuh puluh atau delapan puluh orang. (Sahih Bukhari, Muslim, kitab Minuman).


No comments:

Post a Comment