Tidaklah Kuciptakan jin dan manusia kecuali supaya mereka beribadah kepada-Ku. (QS. Adz-Dzariyat: 56)

Sifat

Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar.
Fussilat (41:35)

Memakan Harta

وَآتُوا الْيَتَامَىٰ أَمْوَالَهُمْ ۖ وَلَا تَتَبَدَّلُوا الْخَبِيثَ بِالطَّيِّبِ ۖ وَلَا تَأْكُلُوا أَمْوَالَهُمْ إِلَىٰ أَمْوَالِكُمْ ۚ إِنَّهُ كَانَ حُوبًا كَبِيرًا

Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar.
An-Nisaa (4:2)

SIFAT-SIFAT ORANG MUKMIN DAN KEWAJIBAN MEREKA TERHADAP PERINTAH RASUL


Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin[*], laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang mukmin dan tidak (pula) bagi perempuan yang mukmin, apabila Allah dan Rasul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (yang lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata. (QS Al Ahzab: 35-36)

[*] Yang dimaksud dengan muslim di sini ialah orang-orang yang mengikuti perintah dan larangan pada lahirnya, sedang yang dimaksud dengan orang-orang mukmin di sini ialah orang yang membenarkan apa yang harus dibenarkan dengan hatinya.

Ingatkan Kami Terus Akan Bahaya Riya’


Memang perkara hati adalah perkara yang sangat sulit dijaga terutama masalah ikhlas. Seseorang bisa jadi mencari dunia bertopengkan agama, sedangkan agama menjadi korban untuk dunia. Atau sudah ikhlas di awal-awal beramal, akan tetapi di pertengahan amal bisa jadi niat tercampur riya’, dan ia tidak berusaha melawan riya tersebut.

Adab Berpakaian, Makan dan Minum


Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid[1], makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan[2]. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (7. Al A'raaf: 31)

[1]. Maksudnya: tiap-tiap akan mengerjakan sembahyang atau thawaf keliling Ka'bah atau ibadat-ibadat yang lain.
[2]. Maksudnya: janganlah melampaui batas yang dibutuhkan oleh tubuh dan jangan pula melampaui batas-batas makanan yang dihalalkan.

Janganlah Berlebihan

Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan. (6.Al An'aam: 141)

Inilah Pertanda Bahwa Hari Kiamat Akan Tiba Sebentar Lagi!

http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2012/06/1338596658323731129.jpg
Pukul 4:00 pagi kita bangun sholat subuh, kemudian kita bersiap-siap untuk berangkat ke tempat kerja, sampai kantor pukul 7:00 pagi, hari masih gelap. Mungkin kita anggap hari ini akan hujan, jadi abaikan saja. Masuk kantor, bekerja dan kita lihat pukul 12:00 siang, sudah waktunya makan siang, tapi keadaan masih tetap gelap. Keluar pintu kantor, suasana masih gelap, hitam pekat seperti malam.

MAKA CELAKALAH ORANG YANG SHALAT

Alkisah, ada seorang abid dari bani Israil. Dia banyak menghabiskan waktunya dengan beribadah kepada Tuhan di mihrabnya. Suatu hari dia melakukan safar, dan di tengah perjalanannya dia beristirahat sejenak. Ketika waktu shalat tiba, diapun beranjak untuk melaksanakan shalat. Sewaktu hendak memulai shalat, sang abid ini melihat dua orang anak laki-laki remaja sedang mempermainkan seekor ayam. Mereka mencabuti bulu ayam itu satu-per-satu. Jika saja ayam itu dapat berbicara, pastilah lolongannya adalah teriakan minta tolong, tapi yang terdengar adalah suara kokokan yang tidak jelas maknanya.

Dapatkan Peneguhan dalam 3 Keadaan

https://azzahra5.files.wordpress.com/2011/11/01749_theshelter_1440x900.jpg

Setiap yang bernyawa pasti akan mati dan kembali pada Ilahi Rabbi. Namun, tak semuanya dapat selamat melewati fase-fase setelah kematian itu. Melainkan hanya orang-orang yang beriman saja yang bisa mendapatkan peneguhan. Dan ternyata bukan hanya dalam satu keadaannya saja, melainkan dalam tiga keadaan di alam nanti yang akan memperteguhkannya.

Perumpamaan-perumpamaan dalam Al Quran dan hikmah-hikmahnya

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJh50QmZDUrsBcGNd9mKQ93wTlmt5tt4178Ku89PciZK3aODl52Z9Uyr6QmIYOFKRjBmo2_wwwtltqmh4W1x4hove0nDsG_MEX_15RqjNZLSwYYmOqortAk9uCUDrF7jih4gY0UgwSBBo/s1600/ALLAH.jpg 
Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu[*]. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?." Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah[**], dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, (Al Baqarah 2:26)

Mintalah Terus Pada-Nya Jangan Ragu

http://mazainulhasan1.sch.id/wp-content/uploads/2014/05/Cara-Berdoa.jpg

ALLAH suka dengan hamba-Nya yang banyak meminta. Supaya tetap terhubung dengan Allah, maka jadilah orang-orang yang senantiasa butuh sama Allah. Salah satu caranya adalah dengan banyak meminta kepada Allah. Dikabulkan yang satu, minta lagi yang lain. Terus begitu. Enggak apa-apa.

Sholat jumat

http://langitilahi.com/wp-content/uploads/2014/07/allah___the_patient_one_by_gulzar5h-d3bxi9s.jpg
“Barang siapa mandi pada hari Jum’at seperti mandi junub, kemudian pergi ( ke masjid ) pada waktu yang pertama, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor unta. Dan barang siapa yang datang pada waktu kedua, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor sapi. Dan barang siapa yang datang pada waktu yang ketiga, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor domba yang bertanduk. Dan barang siapa yang datang pada waktu yang keempat, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor ayam. Dan barang siapa yang datang pada waktu yang kelima, maka seakan-akan dia berkurban dengan sebutir telur. Maka, jika imam telah keluar, malaikatpun bergegas untuk mendengarkan khutbah.” ( HR Bukhari dan Muslim )

Wanita Pertama Penghuni Surga

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl2om6jQseRnaOVVh3wX_hdWT7CAFBMAQP3q_Hy_Ggq_ZlefeNp_iwALK-koMJsyhyphenhyphenoVgJSmj4p_yuz76J-dIR_9mEWQX8ScWV7dSO-tFBqxSOOCFdTl6v2619X3HCviGDtYB3T_mMoTE/s1600/wanita-solehah.jpg

Wanita Pertama Penghuni Surga bukanlah putri seorang nabi, melainkan Dialah Mutiah.

Mengapa bisa demikian? Siti Fatimah Putri Rasul pun sangat penasaran dibuatnya. Ikuti kisahnya.

Orang yang Diuji 4 Hal, tapi Lupa 4 Hal

http://www.maitreyavoice.com/assets/uploads/2013/04/Beautiful-Nature-670x270.jpg

TAK ada satu orang pun yang luput dari ujian Allah SWT. Semua kalangan, baik tua, muda, miskin, kaya, atau berbagai profesi apa pun, ujian pasti datang melanda. Kedatangannya tentu tidaklah kita ketahui sebelumnya, karena hal itu masih bersifat misteri bagi kita. Maka tak jarang, banyak orang yang salah dalam mengambil tindakan ketika ujian itu datang melanda.

Umat Muhammad, Umat Akhir Zaman yang Dimuliakan Allah

http://i1233.photobucket.com/albums/ff389/nazirah4321/muhammad.jpg
NABI Muhammad SAW merupakan nabi terakhir di muka bumi ini. Tak ada lagi orang lain selain beliau, tapi yang mengaku cukup banyak. Tentu, bagi kita umat muslim yang yakin bahwa Rasulullah nabi terakhir, kita tidak akan percaya dengan orang-orang yang hanya mengaku sebagai nabi.

Tiap-tiap Manusia itu ada yang menjaganya

http://sains.me/sainsme/wp-content/uploads/2013/04/bintang.jpg
Demi langit dan yang datang pada malam hari, tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu? (yaitu) bintang yang cahayanya menembus, tidak ada suatu jiwapun (diri) melainkan ada penjaganya. - (Ath Thaariq 1-4)

Doa Nabi Sulaiman

Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari"; maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dan dia berdoa:

Pemohon Ampunan Orang Beriman

https://websitedada0.files.wordpress.com/2012/05/di-atas-lapisan-langit-yang-ketujuh-ada-kursiy-allah-di-atas-kursiy-allah-ada-air-di-atas-air-ada-arsy-allah.jpg
"(Malaikat-malaikat) yang memikul 'Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan): "Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala," (Al Mu'min 40:7)

Tempat yang Tidak disukai Malaikat

https://sahibulsaif.files.wordpress.com/2011/08/bismillah-nature.jpg
Menurut syariat Islam ada beberapa tempat dimana para malaikat tidak akan mendatangi tempat (rumah) tersebut dan ada pendapat lain yang mengatakan adanya pengecualian terhadap malaikat-malaikat tertentu yang tetap akan mengunjungi tempat-tempat tersebut. Pendapat ini telah disampaikan oleh Ibnu Wadhoh, Imam Al-Khothobi, dan yang lainnya. Tempat atau rumah yang tidak dimasuki oleh malaikat itu di antara lain adalah:

Islam adalah Agama Fitrah


Dia membuat perumpamaan untuk kamu dari dirimu sendiri. Apakah ada diantara hamba-sahaya yang dimiliki oleh tangan kananmu, sekutu bagimu dalam (memiliki) rezeki yang telah Kami berikan kepadamu; maka kamu sama dengan mereka dalam (hak mempergunakan) rezeki itu, kamu takut kepada mereka sebagaimana kamu takut kepada dirimu sendiri? Demikianlah Kami jelaskan ayat-ayat bagi kaum yang berakal. Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang akan menunjuki orang yang telah disesatkan Allah? Dan tiadalah bagi mereka seorang penolongpun.
(Ar-Ruum 28-29)